Puskesmas Kec.Jambe Giat Sosialisasi Penyakit Menular TBC Paru
Kab.Tangerang|wartaindonesiaterkini.comPuskesmas Kecamatan Jambe mengadakan kegiatan sosialisasi Penyakit Menular TBC Paru di Aula Desa Jambe. turut hadir dalam acara tersebut Kepala Desa Jambe H. Didi Rudi, perangkat Kecamatan Jambe, penyuluh Kesehatan Kec. Jambe, staf Desa Jambe , Team penggerak PKK, RT,/ RW. Linmas dan jajarannya. Selasa (24/12/2024).
Dalam sambutanya Kepala Desa Jambe H.Didi Rudi menyampaikan ,” penyakit TBC ( Tuber Colosis) ini sangat berbahaya dan bisa diobati selama enam bulan berturut- turut, maka dari itu kami menghimbau untuk para kader harus selalu aktif memberitahukan kepada masyarakat untuk bisa mencegah penyakit ini.
Alhamdullilah di Desa Jambe juga angka stanting menurun drastis, untuk mencegah stanting perlu perbaikan gizi masyarakat agar lebih baik lagi, ” tegas Kades Jambe.
Dalam kesempatan yang sama kasi Kecamatan Jambe berucap, ” kami sangat mendukung kegiatan Sosialisasi TB Paru di Desa Jambe, guna memahamkan masyarakat tentang arti pentingnya kesehatan,”terang H.Kasirun.
Penyakit TBC , bukanlah penyakit kurukan atau guna – guna.hal ini bisa di cegah dan disembuhkan dengan mengkonsumsi obat selama enam bulan bertirut -turut.
Kegiatan Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan sosialisasi dan penyuluhan pencegahan penyakit TBC untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya penyakit TBC dan pencegahannya juga peran aktif Pendamping minum obat (PMO) untuk mengawasi pasien agar minum obat TBC secara teratur.
Dalam keteranganya Dinas Kesehatan memberikan Sosialisasinya dan menjelaskan, “Untuk penyakit TBC ini kita harus rajin berjemur dan rutin minum obat, dan bisa disembuhkan kemungkinan sekitar 2 Tahun. Kami akan uraikan disini lewat layar projector agar masyarakat memahami betul apa itu TB Paru, terang penyuluh kesehatan Puskesmas Jambe.
(Estty)
