Maraknya Curanmor, Warga Cluster Parahiayangan Tuntut Haknya ke Kantor Pengembang PT.Artha Buana Sakti
Laporan : Tim Forjumis
TANGERANG // WIT – Sebanyak 30 KK yang mendiami pemukiman Cluster Parahiyangan, Perumahan Bumi Indah tahap 5. Pasar Kemis. Kini menuntut haknya kepada pihak pengembang yakni P.T Artha Buana Sakti, agar bisa menepati janjinya, pasalnya banyak warga merasa terganggu sering terjadinya Curanmor diwilayahnya, karena banyaknya pintu masuk yang ada di lingkungan Cluster Parahiyangan. Sabtu (11/03 / 2023 ).
Dwi, salah satu warga Cluster Parahiyangan menjelaskan bahwa di area Pemukiman Cluster Parahayangan, Bumi Indah tahap 5, kini merasa kurang nyaman keamanannya, karena maraknya Curanmor yang terjadi dilingkungan baik kendaraan roda 2 maupun roda 4, dimana para pelakunya bisa datang dari mana saja, karena ada 7 pintu masuk ke area Cluster Parahiyangan ini, padahal dulu perjanjian dari pengembang bahwa pintu masuk hanya ada 1.
” jadi kami yang ada di Cluster Parahiyangan ini ada 30 Kepala Keluarga/KK yang akan menuntut kepada pihak pengembang yakni PT. Artha Buana Sakti, dalam masalah kamanan lingkungan terutama masalah pintu masuk ini,” ucap Dwi warga Cluster Parahiyangan mengatakan kepada awak media.
Ditambahkan, bahwa pihak pengembang awalnya menjanjikan kepada penghuni cluster Parahiyangan dalam sistem keamanan yang Profesioanal ,baik serta area pintu keluar/masuk (one gate sistem), agar nyaman, aman dan kondusif bagi warga.
” tapi apa yang terjadi, banyaknya warga Parahiyangan yang merasa kehilangan barang berharga seperti kendaraan bermotor baik roda 2 maupun roda 4, jadi tuntutan kami sekarang meminta kepada pengembang adalah tepati janjinya yakni dibukanya 1 Pintu masuk/keluar dan keamanan yang terjamin,” kata Dwi lagi.
Sementara dari pihak Pengembang PT. Artha Buana Sakti, ketika akan dikonfirmasi awak media, terkait kejadian demo warga Parahiyangan Bumi Indah tahap 5, belum bisa dihubungi.