Kab.Tangerang

Puskesmas Kutabumi: Cegah DBD dengan Menjaga Kebersihan Lingkungan.

Laporan : Alex Salembun

Kabupaten Tangerang// wartaindonesiaterkini.com — Pencegahan Demam berdarah tak bosan bosannya di tekankan baik di lingkungan rumah maupun di Sekolah.

Peringatan akan pentingnya mencegah penyakit ini,memang sudah seharusnya tak penah surut mengingat besarnya potensi bahaya yang mengancam.

Demam berdarah merupakan penyakit yang muncul akbat Virus dengue yang masuk ke tubuh manusia melalui gigitan nyamuk Aedes.

Ada dua jenis nyamuk Aedes penyebab demam berdarah, yakni Aedes aegypti dan Aedes albopictus.

pencegahan deman berdarah mencakup tindakan mencegah perkembangbiakan kedua jenis nyamuk tersebut,

Penyakit demam berdarah lebih sering muncul di tengah populasi padat penduduk dengan daya imunitas rendah selain itu kondisi lingkungan yang tak terawat turut berkontribusi terhadap peningkatan kasus infeksi demam berdarah.

Nyamuk Aedes senang tinggal dan berkembang biak di genangan air yang berada di lingkungan pemukiman,

Misalnya kaleng, ban bekas, wadah minuman, selokan dan talang.

Penyakit demam berdarah biasanya merebak hingga menjadi wabah pada musim hujan.”Ucap Cintia PJ DBD Puskesmas kutabumi Kecamatan Pasarkemis Kabupaten Tangerang kepada wartawan di kantornya belum lama ini.

Lanjut, langkah pencegahan demam berdarah yakni menguras penampungan air secara rutin agar tidak menjadi sarang nyamuk contohnya, ember, bak mandi, toren, kendi, tempat minum burung, drum.

Ditempat terpisah Ados Hamdan.SH. M.Si.(lurah Kutabumi) mengajak warga nya, agar menjaga kebersihan lingkungan dengan sering membersihkan draenase(Saluran air) dan jangan biarkan tumpukan barang yang sekira tidak terpakai lagi, karena bisa menjadi tempat bersarangnya nyamuk. segera berobat lanjut lurah, ke fasilitas kesehatan atau puskesmas jika ada anggota keluarga yang sakit dengan gejala demam lebih dari dua hari, sakit kepala, mual atau muntah, dan keluar bintik bintik merah di kulit.”Tutup Lurah.